Sungguh, acara inti bahkan belum di mulai. Perwakilan dari salah satu keluarga Nandara dan Adikusuma belum sekali pun memberikan sambutan sejak di bukanya pintu balloom hotel mewah itu. Namun agaknya para tamu undangan sudah begitu antusias. Semua datang lebih awal untuk menghadiri acara pertunangan dari Nathan dan Cherlin yang tertera di buku undangan.
Tak menutup mata atas kejadian yang tersiar begitu panas akhir-akhir ini, agaknya mereka memang terlalu penasaran atas keseriusan dari acara yang di selenggarakan terkesan dadakan. Keburukan dari Nathan dan Cherlin yang terbuka di depan umum, membuat mereka layaknya detektif dadakan yang tengah memburu berita besar kali ini. Mencari fakta-fakta baru yang mungkin saja akan terungkap pada perkumpulan orang-orang elite itu. Hanya ada satu tujuan untuk para pebisnis seperti mereka, memanfaatkan peluang terbuka untuk saling menjatuhkan? Atau sekedar menaruh rasa iri dengan dendam berimbas sama.