Unduh Aplikasi
46.51% GITA / Chapter 147: MEMBELA HARGA DIRI

Bab 147: MEMBELA HARGA DIRI

"Aya! Ayah pinjam dulu hapenya, Sayang! Mau telpon Bunda, kok lama banget keluarnya? Katanya udah selesai, mau ke toilet dulu," panggil Sean pada Aya yang sedang bermain ponsel miliknya di kursi belakang mobil.

Aya langsung menurut saat Sean memangilnya sembari memberikan ponsel milik Sean. Lalu Aya bertukar posisi duduk di sebelah Sean sambil menoleh ke arah luar jendela mobil.

Cahaya adalah anak penurut. Terlebih dengan ucapan yang Sean katakan padanya. Karena Sean adalah ayah yang luar biasa bagi Aya. Selain ayahnya begitu tampan, Sean juga sangat membanjirinya dengan kasih sayang dan perhatian.

Sebutan 'Om' bagi Sean sejak Aya bayi, dari ke hari berubah menjadi 'Ayah' seiring bertumbuhnya si kecil yang sudah lekat sekali pada Sean. Hingga tidak ada yang dapat membuat Aya mengubah panggilannya semula pada Sean.


next chapter
Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C147
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk