Unduh Aplikasi
67.49% Emergency Marriage / Chapter 245: Mengantar Kakek

Bab 245: Mengantar Kakek

Aku masih menampakkan muka sebal saat Satria membawaku ke dining room. Sudah nggak ada orang-orang di sana. Ya jelas, sekarang sudah lewat waktu makan pagi.

Namun pelayan di sini dengan sigap melayani kami. Mereka ternyata memasak bubur ayam yang aku minta. Lengkap dengan sate ampela ati. Untung aku ketemu si bubur jadi moodku terobati.

"Makan yang banyak, Sayang."

Aku hanya melirik Satria sesaat. Tanpa dia bilang pun, aku akan makan banyak karena aku sedang lapar. Gara-gara melayaninya, laparku bertambah dua kali lipat. Usia kandunganku sudah mau memasuki enam bulan. Nafsu makan sudah mulai bertambah. Sedikit-sedikit mulai lapar. Aku harus siap-siap dengan kenaikan berat badan yang meningkat.

"Sayang, perut kamu udah kelihatan besar. Aku sudah memesan gaun hamil yang cantik-cantik buat kamu pakai. Aku sudah nggak sabar liat kamu pake gaun itu dengan perut buncit."

Kenapa dia terobsesi sekali dengan perut buncitku? Bukannya punya perut membulat itu terlihat jelek?


next chapter
Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C245
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk