Bab 105: Bab 104 Bolehkah Saya Menggenggam Tangan Anda?

"Jangan perhatikan dia." Wen Yixin khawatir Sally mungkin tertipu oleh penampilan Rong Ruo, "Dia hanya tampan, tidak lebih."

"Bakatnya cukup bagus, kan? Dalam rekrutmen ini, bakatnya yang paling tinggi."

"Benarkah?" Wen Yixin tidak tahu hal ini dan juga tidak peduli. Selama bakat itu tidak melampaui Zong Silu, dia tidak akan memperhatikannya.

"Baiklah, ayo ke kelas. Kita tidak boleh melewatkan kelas paman saya."

"Pamanmu? Bukankah itu Penatua Zong?"

"Kamu sudah memanggilnya 'Ayah,' padahal kita belum menikah. Adik Sally, itu sedikit tidak pantas."

"...Haha~" Sally tertawa canggung.

...

Di ruang kelas yang bertingkat-tingkat, lebih dari seratus mahasiswa pria sedang berbicara keras.

Kedatangan perempuan membuat ruang kelas yang berisik tiba-tiba menjadi sepi sehingga suara peniti jatuh pun bisa terdengar.

Khususnya Sally, yang menjadi pusat perhatian.

Dia adalah perempuan super subur yang telah melahirkan bakat Peringkat Surga, benar-benar sebuah keajaiban.