Qiao Mianmian memikirkan serangkaian pertunjukan Mo yesi, dan merasa Mo Yesi pasti salah paham. Matanya jelas menunjukkan keposesifan. Itu adalah sikap posesif karena ingin menyembunyikan Mo Yesi dari orang lain! Tapi Mo Yesi justru salah paham, mengira bahwa Qiao Mianmian menginginkan ciuman.
Lupakan saja, berpikir bahwa ciuman barusan itu juga cukup baik, Qiao Mianmian juga cukup menikmatinya, sehingga ia malas menjelaskannya lagi. Jika Mo Yesi salah paham, biarkan Mo Yesi salah paham.
"Sudahlah, segera selesaikan pekerjaanmu. Jika bisa selesai lebih cepat, kita bisa pergi menemui Chenchen lebih awal." Qiao Mianmian mendorong Mo Yesi dan mendesak Mo Yesi untuk bekerja.