Fruit 226: Burung Vermilion
"Heh! Apa lu bilang? Manusia bodoh?!" Andrea berkacak pinggang setelah mendengar ucapan pertama dari burung tersebut.
"Kau memang bodoh, skriiiiii!!!" Burung itu mengepak-kepakkan sayapnya sehingga udara sepanas api menghembus langsung ke Andrea.
Untung saja ini di dalam mimpi atau mungkin saja Andrea bisa terpanggang. "Gue jadiin sate burung panggang, mampus lu!"
"Skriiiii!!!"
"Oh iya, elu kan udah dilalap api gitu, yak! Percuma juga manggang elu, tong!"
"Skriiiii!!! Dasar bodoh, skriiiii!!!"
Andrea mulai kesal. "Heh, tong! Yang bodoh itu elu!"
"Kau yang bodoh, skriiiii!!!"
"Elu!"
"Kamu, skriiii!!!"
Dan itu terus berlangsung selama hampir lima belas menit.
Setelah Andrea merasa benar-benar akan menjadi bodoh karena berdebat kusir dengan burung merah itu, ia pun menghentikan debatnya. "Kenapa lu sebut gue bodoh? Emang lu pinter?" Ia cemberut kesal.