Bab 115: Bab 115 Janji

Lelah, itu yang ku rasakan saat ini. Lusa aku ikut acara Diklat. Segala persiapan banyak menyita waktu, bahkan janji dengan Gavriel belum sempat ku penuhi. Ya, dia mengajakku pergi jalan-jalan ke pantai untuk mengisi kekosongan. Aku ingin dan aku mau, tapi apalah daya jika tugas-tugasku di PRESMA belum selesai. Setiap harinya sibuk dengan rapat, laporan, persiapan dan semacamnya.

Siapa yang tidak ingin refreshing, aku mau menepati janjiku tapi waktu tidak mendukungku untuk melakukannya. Untung Kak Jo selama persiapan Diklat senantiasa membantuku, setiap tugas yang Kak Dicky berikan padaku selalu dia yang menyelesaikannya.

Bukan mauku, sebab aku merasa tidak enak bila apa yang menjadi tanggung jawabku malah diambil alih seolah aku adalah orang yang lalai dalam menjalankan tugas. Tak jarang belakangan ini aku sering pergi bersama Kak Jo, bukan untuk jalan-jalan atau hal yang sekiranya tidak penting namun untuk mengerjakan tugas yang Kak Dara berikan padaku.