Bab 238: Lapar

Aku udah gak sanggup dengan perasaan sesak ini! Aku gak sanggup menahan rasa yang hanya sebelah saja. Lepaskan saja aku agar aku tak menahan rasa ini sendirian. Aku lelah sungguh," ucap Keysha dengan suara seraknya.

Bip!

" Bodoh! Bodoh! Bodoh! Aarrrghh!!! Kenapa si!!? Bodoh banget gue!!!" teriak Keysha pada dirinya sendiri.

Dirinya merasa merendahkan harga dirinya pada Ahsan.

" Kenapa gue gini banget sih!!! Ishh nyebelin!!!" Keysha menjambak-jambak rambutnya sendiri. Serta dengan terus berurai air mata. Ada rasa menyesal dirinya sudah mengatakan hal seperti tadi pada Ahsan.

Seperti remaja labil yang memaksa perasaannya untuk dibalas.

Keysha mengusap air matanya yang tak hentinya menangis.

" Gak boleh begini, Key!! Lu apaan sih!! Norak banget tau gak!!" kesalnya pada diri sendiri.

Membenarkan tampilannya yang berantakan lalu beranjak keluar. Karena ternyata perutnya terasa lapar.