Ahsan sedang bersiap menuju Cafe. Bapak dan Ibunya masih berada di meja makan. Sedang Ahsan belum menyentuh sarapan sama sekali. Beberapa kali Sakinah memanggil putra bungsunya itu untuk sarapan terlebih dahulu sebelum berangkat bekerja.
Namun, Ahsan seolah sedang sibuk meneliti penampilannnya. Hanya karena kemarin malam mengatakan pada Keysha jika Ardhan pagi ini ada di Cafe, justru adik Ardhan yang riweh sendiri dengan memilih baju untuk dipakainya.
" Ahsan, kamu ngapain aja di dalam. Kok lama banget," tegur Sakinah mengetuk pintu kamar putra bungsunya.
" Sebentar lagi, Bu," sahut Ahsan dari dalam.
" Sarapan dulu, Nak. Jangan biarkan perutmu kosong," nasehat sang Ibu pada anaknya.
" Iya Ibu, iya. Sebentar lagi kok," ucap Ahsan. Sakinah berlalu menuju meja makannya.
" Kenapa, Bu?" tanya Barata.