Unduh Aplikasi
74.96% CINTA SEORANG PANGERAN / Chapter 1024: Berpikir Optimislah, Maya

Bab 1024: Berpikir Optimislah, Maya

"Tentu saja Maya. Pernikahan itu hendaknya suka sama suka dan saling rela. Kalau dipaksa tidak bisa. Bisa - bisa robek nanti.." Kata Alena dengan wajah serius. Maya mengerutkan keningnya tidak mengerti.

"Apanya yang robek Yang Mulia?" Kata Maya bertanya sambil menatap dengan pandangan tidak mengerti.

"Hati kita yang robek. Bila suatu pernikahan saling dipaksakan maka akan robek hati kita" Kata Alena. NIzam jadi merasakan kepalanya pusing. Ia tidak tahan mendengar gaya bicara Alena yang sering membuat orang multitafsir. Tapi Nizam memang sudah menyerah terhadap Maya. Ia tidak bisa memaksakan kehendaknya sekarang setelah melihat Maya pingsan saking tidak inginnya menikah dengan Amar. Nizam tidak mau menyiksa Maya.

"Nah.. Alena, Kalian berbincanglah. Aku hendak keluar dulu sambil memantau situasi" kata Nizam sambil pergi keluar. Alena jadi lega melihat Nizam sudah pergi. Ia tidak leluasa berbicara kalau ada Nizam apalagi ini pembicaraan dari hati ke hati.


next chapter
Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C1024
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk