Bab 162: 162.

Gw berdiri diam dan menarik nafas sebentar untuk merasakan udara pagi musim semi yang terasa nyaman.

Yah memang lebih baik dari udara musim dingin, pikirku.

Aku perlahan mengangkat langkahku menuju kampus tempatku menimba ilmu utuk beberapa tahun kedepan.

Aku berjalan santai menyusuri trotoar jalan yang sekarang lebih ramai dengan beberapa orang yang berjoging pagi. Tidak seperti saat musim dingin ketika semua orang lebih memilih olahraga in dor di dalam rumah mereka yang hangat dan nyaman.

Yah, kalian mungkin menebak scene selanjutnya! Yup, si pengganggu yang selalu menempel seperti parasit, dia selalu menggangguku setiap hari.

OMG

Aku sangat berharap Gambriel cepat datang dan mengusirnya dengan kata-kata pedas yang selalu dia lakukan.

Yeah, itu berlaku untuk ku sekarang. Walaupun Wiliona bukan pacar ku, dia sudah ditandai untuk menjadi menantu kedua Pradipta Family.

Hadeehh

Semoga saja, dia tidak menolak nanti.