Unduh Aplikasi
15.15% Bunga Menari / Chapter 40: Bermalam Berdua

Bab 40: Bermalam Berdua

Ini bukan posisi yang ku dambakan. Terlebih sudah malam, larut malahan. Namun kata kak Riki, lebih baik menikmati keindahan gemerlap bintang agar suasana hati nyaman.

Sekali lagi, meskipun enggan tetap akan ku turuti. Terkekeh geli lantas ku buk suara setelah kami terdiam cukup lama.

"Kakak mau sampai kapan minta aku berbaring kayak gini?" tanyaku padanya.

Dia memang duduk, bersandar pada pohon Cemara di halaman depan rumahku. Namun dengan paksaan kak Riki memintaku berbaring. Alhasil mau atau tidak aku tetap membaringkan tubuhku di atas pangkuannya.

"Sampai suasana hati kamu tenang, lagian udah belajar kan? Besok kita masih ulangan semester jadi kamu nggak mungkin ada tugas benar begitu?" tanyanya dan aku tertawa sebagai respon tunggal.

Kalau nebak nggak pernah salah. Besok hanya Kimia dan Bahasa Inggris. Keduanya sudah ku pelajari jauh-jauh hari, dan sekarang meskipun tak sedang belajar bukankah hal seperti ini terkesan aneh.


next chapter
Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C40
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk