Unduh Aplikasi
85.67% Balas Dendam Terindah Sang Istri / Chapter 341: Puncak Penantian

Bab 341: Puncak Penantian

"Luna, aku rasa ada yang tertinggal. Aku harus putar balik sebentar, ya."

Theo mendadak saja berubah, Luna mengerutkan keningnya tak paham apa yang sedang Theo lakukan. Luna melirik jam yang sejak tadi melingkar di pergelangan tangannya, mereka hanya punya waktu sebentar. Dan jika harus putar balik, maka. Sudah dipastikan ke duanya akan tertinggal acara.

"Tapi, Theo. Kita harus segera ke sana, acarnya tinggal sebentar lagi. Tadi kamu yang bilang kita harus datang cepat cepat karena tidak mau tertinggal. Aku yakin kamu tidak mungkin ingin terlambat di acara sahabat kamu," kata Luna mengingatkan Theo jikalau Theo lupa.

Ya, mungkin saja Theo lupa mereka akan ke mana setelah mendapatkan telepon dari seseorang yang tidak Luna ketahui siapa sebenarnya.


next chapter
Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C341
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk