Bab 43: Diam Karena Lupa

Setelah Amelia meninggalkan tempat pertemuan pertama mereka setelah bertahun-tahun lamanya, Arya langsung membuka ponsel, dan menghubungi salah satu teman kampusnya, Fahrizul.

"Halo, Zul. Kau dimana sekarang? Kau masih bareng sama Fahmi?" tanya Arya.

"Kebetulan aku sama Fahmi udah ketemu Aliyah dan Tia. Sekarang kami berempat lagi bareng," jawab Fahrizul, matanya menatap Fahmi, Aliyah dan Tia yang sedang memperhatikannya telepon dengan Arya.

Arya sedikit tertegun sekaligus tersenyum lega, akhirnya kedua gadis itu dengan cepat ditemukan oleh Fahrizul dan Fahmi, mengingat Tia sempat pergi dari para laki-laki itu karena tingkah mereka yang cukup berisik, membuat kepala Tia cukup pusing.

"Buset. Cepat amat kau dan Fahmi nemuin mereka? Kau enggak pakai cara haram kan? Hehehe," ujar Arya menggoda Fahrizul sembari terkekeh pelan.

"Haa? Cara haram apa maksudmu? Ya, aku enggak sengaja menaruh sebuah chip di tas Aliyah. Enggak nyangka ternyata berguna secepat ini."