Unduh Aplikasi
36.3% Arthur Mencari Cinta / Chapter 122: Bingung

Bab 122: Bingung

"Ar, kamu harus bisa menjadi pemimpin tak hanya adik-adikmu saja tapi, karyawan yang lain juga," ucap Malaka serius.

"Mas, Arthur harus banyak belajar jangan diberikan tugas yang membebaninya," ungkap Nania tiba-tiba.

"Arthur harus banyak belajar dengan cepat karena dunia ini semakin modern jika tak cepat belajar akan tertinggal."

Arthur mengangguk.

Rasty masih saja menangis di kamarnya Riza pun datang menyusulnya dan duduk di sampingnya.

"Kamu tak boleh seperti ini!" hardik Riza serius memikirkan dirinya sendiri.

Riza sadar kalau Arthur yang lebih berhak dibandingkan dengannya maka dari itu yang harus sadar diri itu dirinya sendiri karena jika dua adiknya tau kalau Riza itu bukan anak kandung Malaka.

"Kenapa Kakak membelanya? Dia hanya orang asing dan juga ibunya pun tak berhak tinggal di sini. Gara-gara mereka Ibu harus masuk penjara," timpal Rasty murka.

"Kamu tak boleh seperti ini jadi kamu memilih mereka yang menderita dari pada harus ibu yang di penjara."


next chapter
Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C122
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk