Unduh Aplikasi
46.79% Annaya & Takdirnya / Chapter 248: Kamu Memutuskan Pilihan Yang Tepat

Bab 248: Kamu Memutuskan Pilihan Yang Tepat

"Kamu sudah sangat sehat ternyata." Punggung polos Anna di hadiahi kecupan lembut oleh si pria.

Mereka berdua kelelahan, terdengar nafas masih tersengal dengan pelan, tubuh Anna semakin putih karena keringat yang membasahi, dia berbaring di atas dada telanjang suaminya.

Anna hanya mengangguk lemah, si pria menyeka keringat istrinya yang berbulir di dahi kecilnya.

Sebastian seperti memeluk guling karena tubuh Anna yang begitu mungil jika di bandingkan dengan tubuhnya, ia suka Anna yang berlindung di dalam dekapannya.

Mata Anna sayu, kantuk dan lelah menyerangnya, di tambah Sebastian yang mengelus lembut punggung polosnya, Anna semakin terlena untuk memejamkan mata, bulu mata lentik itu semakin turun seiring mata indahnya tertutup sempurna, dia telah terlelap.

"Mudah sekali kamu tidur." Sebastian mendengar deru nafas istrinya teratur, perlahan dia pun memejamkan matanya, dia tertidur dengan tangan melingkar erat di pinggang istrinya.

***


PERTIMBANGAN PENCIPTA
Ardhaharyani_9027 Ardhaharyani_9027

selamat membaca ya, tinggalkan jejak komentar sayang kalian, kami sangat bahagia untuk itu. semoga kita selalu sehat dan bahagia dimanapun dan kapanpun.

we love u guys :)

next chapter
Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C248
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk