Bab 157: Bab 157 Mengunjungi Mansion: Lin si Penipu Besar (1)

Beberapa orang naik kereta kuda Gedung Fuman dan menuju ke timur. Meskipun Lin Yuan telah menyuruh Lao Fan untuk mencari tempat yang lebih tenang, itu masih berada di dalam Kota Zhuma Town, dan tempat seperti itu tidak mudah ditemukan. Namun, untuk kejutan mereka, tempat tinggal Xia Zheng benar-benar bagus.

Meskipun mereka hanya bepergian kurang dari seperempat jam, sudah jauh lebih sedikit orang di sini. Orangnya sedikit, tetapi rumah-rumah tidak kumuh; bukan daerah kumuh kota. Jelas bahwa Xia Zheng telah berusaha cukup keras.

Lin Yuan mengintip Xia Zheng yang sedang bermain permainan menyentuh jari dengan Xiao Linshuang. Dia telah mengajarkan permainan ini kepada adik perempuannya, dan sekarang melihat keduanya menikmati diri mereka sendiri, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak tersenyum di sudut mulutnya.

"Tuan Muda, Nona Lin, kita telah sampai," Liuzi umumkan saat dia menghentikan kereta dan membuka tirai.