Pada hari kedua, Chunniang pergi ke dermaga pagi-pagi sekali untuk mengecek, dan menunggu hingga siang hari, tetapi kapal Xiao Chengjun tak juga terlihat.
Sampai pada titik ini, ia menyadari bahwa tuan muda keluarga Xiao memang telah meninggalkan mereka di sini.
Chunniang marah, tapi satu-satunya pilihan yang tersedia adalah mencari cara untuk pulang ke rumah.
Di sisi lain, Yingbao tidak terburu-buru. Ia dengan santainya pergi ke pasar dengan Chen Zhao, mengambil kesempatan untuk makan, minum, dan belanja.
Mereka tidak hanya membeli kompor arang kecil baru dan sebuah keranjang arang, tapi juga membeli berbagai macam benih sayuran lokal. Begitu di pasar, mereka menemukan penjual jeruk madu dan membeli sebuah keranjang besar berisi jeruk kuning masak.
Sebagaimana diperkirakan, jeruk madu itu manis dan lezat, dengan aroma harum yang tercium sampai ke hidung.