Xing Shu berhenti berbicara. Dia mati rasa karena kekecewaan yang terus menerus. Di awal, dia memang sangat sedih. Sedihnya sampai hatinya sakit.
Tepat saat itu, orang lain datang ke panti asuhan—Xing Zewu. Suasana di halaman menjadi semakin canggung. Dengan kejadian besar yang menimpa keluarga Xing, dia tidak bisa berpura-pura tidak tahu lagi. Dia berjalan dengan enggan.
Wajah Xing Zewu tampak muram. Dia sengaja tidak melihat ke arah Xing Linlin. Tuhan tahu betapa hancurnya dia ketika melihat video seks yang menjadi viral dan fotografi. Selama ini dia selalu memperlakukan Xing Linlin sebagai calon istrinya, dan Xing Linlin tidak pernah secara eksplisit menolaknya. Dia tidak menyangka dia akan memiliki hubungan asmara dengan Cheng Xingyang.