Bab 150: Kekecewaan

```

Keira tahu bahwa tidak peduli apa yang dikatakannya, orang-orang ini tidak akan percaya padanya.

Sama seperti reuni kelas beberapa hari yang lalu...

Ia tidak berencana untuk mengajukan klaim kosong. Sebagai gantinya, dia mengeluarkan bukti, berharap bisa meyakinkan Ny. Olsen tentang kepolosannya.

Dia menatap Ny. Olsen dan perlahan berkata, "Nyonya, saya dan Pak Horton sebenarnya adalah..."

Sebelum dia menyelesaikan kata-katanya, tangan tiba-tiba meraih dari samping dan merenggut sertifikat perkawinan dari tangan Ny. Olsen.

Suara tajam Isla menyelanya. "Kamu pikir hanya dengan menunjukkan sertifikat perkawinan, kamu dapat membuktikan klaimmu? Keira, apa kamu menganggap semua orang buta dan bodoh?"

Tanpa melihat dokumen itu, dia mencoba merobeknya, tetapi kuku manikurnya mencegahnya dari mengeluarkan kekuatan. Dengan frustrasi, dia melemparkannya dengan keras ke lantai dan berkali-kali menginjaknya dengan tumit sepatunya yang tinggi.