Memandangi lukisan dinding di depannya, Ye Chen bisa merasakan naga darah dalam tubuhnya bergolak.
Seolah-olah akan menerjang keluar dari tubuhnya kapan saja.
Dia mencoba sebaik mungkin untuk menekannya, namun naga darah dalam tubuhnya masih memancarkan aura ganas. Dia berdiri di situ selama lima menit penuh.
Li Yuncheng memandang Ye Chen beberapa kali. Dia tidak bisa mengerti mengapa Pak Ye terus memandangi tempat itu.
Kesembilan naga hanya menempati sebagian kecil dari seluruh lukisan dinding. Lagipula, itu bukanlah hal yang paling penting.
"Pak Ye?"
Li Yuncheng berbicara lembut tetapi Ye Chen tetap tidak merespons.
"Ye…"
Li Yuncheng merasa ada yang tidak beres. Dia hendak mengulurkan tangan untuk memperingatkan Ye Chen ketika tiba-tiba terdengar raungan naga keras, yang mengguncang seluruh ruang bawah tanah.
Pada saat yang sama, naga darah menerjang keluar dari tubuh Ye Chen!
Sebuah gelombang kejut yang kuat menerjang sekeliling.