Bab 103: Saya Setuju dengan Perceraian

Dr. Finn Jones tidak menjawab.

"Lupakan. Kau takakan mendengar sepatah kata yang kukatakan juga. Aku akan kembali ke kamarku." kata Monica dan turun dari kursi bar.

Setelah Monica pergi, postur tegak Finn melemahkan dan dia merunduk.

Dia menaruh mangkuk mie dan memegang perutnya.

Jika bukan karena rasa sakit di perut, dia pasti sudah lupa bahwa dia belum makan apa pun sepanjang hari ini.

Saat ini, dia tidak terlalu punya nafsu makan. Dia hanya ingin perutnya merasa lebih baik.

Dia menahannya sebentar sebelum mengambil peralatan makannya dan mulai makan lagi.

Akhir-akhir ini, tampaknya dia hanya melakukan rutinitas sehari-harinya.

…

Hari berikutnya.

Monica masih tidur ketika dia terbangun oleh suara panggilan telepon.

Dia mengangkat telepon dengan terburu-buru dan menjawab, "Halo."

"Sudah lewat tengah malam dan kau masih tidur. Ayo cepat kembali. Aku punya sesuatu yang harus kukatakan padamu!" suara marah Gary Cardellini datang dari seberangnya.