Bab 425: Kisah di Balik Dua Kultus

Jeslyn tiba-tiba terbangun dengan keringat membasahi tubuhnya. Dia terlihat hampir kehabisan napas. Melihat di mana dia berada, dia menghela nafas dalam-dalam untuk menenangkan jantungnya yang berdebar.

Dia baru saja bermimpi buruk bahwa seseorang yang wajahnya tidak terlihat menghancurkan keluarganya, membunuh suami, anak, dan menikahinya. Dia meraih ponselnya dan menelepon Kuning, yang meyakinkan bahwa Valen baik-baik saja. Kemudian dia menelepon Rex, yang juga baik-baik saja di hotel. 

Meskipun Jeslyn diberitahu bahwa keluarganya baik-baik saja, dia masih tidak bisa merasa rileks atau tidur lagi, jadi dia turun dari tempat tidur. 

Beberapa saat kemudian, Jeslyn terlihat berjalan-jalan di taman keluarga Hwang, membiarkan angin sepoi-sepoi menerbangkan kegelisahannya. Aroma segar bunga meyakinkan dirinya bahwa itu hanyalah mimpi.