Bab 322: Pembantaian

Maverick berhenti sejenak dan menoleh untuk melihat lelaki tua yang tersenyum. Bibirnya terangkat membentuk senyum tipis sebelum berkata; "Lelaki Tua Wu, seharusnya Anda sedang beristirahat. Selamat tinggal," dia berbalik dan pergi bersama para bawahannya. 

Setelah dia pergi, cucu Lelaki Tua Wu bertanya dengan cemberut. "Kakek, apa maksudnya kata-kata itu? Saya merasa itu adalah ancaman untuk hidup Anda."

"Jangan khawatir, Lu Ren tidak bisa menyakiti saya sedikitpun. Jika dia mau, dia akan melakukannya ketika dia di sini. Lagipula, organisasi sudah marah padanya karena apa yang sudah dia lakukan pada beberapa anggota. Dia tidak akan berani bertindak gegabah untuk sementara waktu." jawab lelaki tua itu. 

"Baik. Tentang anaknya dan istrinya, apakah yang Anda katakan itu benar?"