Bab 189: Ayah Angkat (1

Mulut kecil Xu Youyou yang terkejut pun terbuka. Mata yang telah dicuci dengan air mata sangat cerah dan jernih. Ia menatapnya dengan lesu, dan pipinya tiba-tiba memerah tanpa sadar.

"Kamu, bahkan jika kamu mengatakan omong kosong ini, tidak ada gunanya, aku tidak akan tertipu ……

Yah, aku bisa menahannya, dan aku tidak boleh tertipu oleh kata-kata bajingan.

Diam-diam menelan ludah.

Ujung jari Mo Shenbai membelai lembut kulitnya yang lembut, Suara rendah yang serak terus keluar dengan penuh kasih sayang, "Aku juga berharap ini semua hanya omong kosong, Setiap hari dibuat gelisah oleh seorang gadis kecil, Susah tidur dan makan, Khawatir tentang dia, Aku ingin melihatnya 24 jam sehari, Tidak ada gunanya bahkan saya sendiri meremehkan diri saya sendiri.

Selama bertahun-tahun, dia terbiasa dengan kesepian di posisi tinggi, dan dia tidak pernah peduli tentang siapa dan siapa yang dia cintai.