Unduh Aplikasi
45% Rahasia Gubuk Belakang Rumah Mertua / Chapter 18: Part 18

Bab 18: Part 18

“Yah, nggak tidur dulu?” tanyaku saat sudah didekatnya.

Mas Ubay sedang duduk tanpa melakukan apa-apa. Sinyal saja susah, percuma jika harus memegang gawai.

“Belum ngantuk, Nda. Sana Bunda tidur dulu.” Dia justru memerintahku.

“Sama, aku juga belum ngantuk, Yah.” Aku duduk di sebelahnya.

“Arsya sudah tidur, Nda?”

“Sudah. Tadinya minta ke sini, tapi tetap saja kuajak tidur.”

Mas Ubay manggut-manggut tanpa mengucapkan kalimat lain.

“Yah, kuncinya sudah dibawa?” tanyaku sangat lirih.

“Udah,” jawab mas Ubay sama lirihnya seperti suaraku.

Kini giliranku menganggukkan kepala beberapa kali.

Srek!

Tirai pembatas ruang tamu dan ruang belakang tersibak. Ibu muncul dari sana.

“Kenapa kalian belum tidur? Belum ngantuk?” tanya ibu.

Aku melihat mas Ubay bermaksud agar dia saja yang menjawab pertanyaan dari ibu.

“Belum, Bu. Kenapa Ibu belum tidur juga?” Mas Ubay menjawab pertanyaan tersebut.

“Ibu belum ngantuk. Biasanya tidur jam sebelasan.”


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C18
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk