Rey dan Frans berada di salah satu mall. Kedua pria tampan itu sangat menarik perhatian pengunjung yang datang. Terutama para wanita, mereka seperti sedang bertemu dengan seorang pangeran tampan yang bisa mengalihkan dunia para wanita tersebut.
"Kau tahu? Di mana-mana seorang bos itu diantar pulang dulu baru kau selesaikan urusanmu!"
"Kita sekalian lewat, memangnya kamu tidak mau membelikan istrimu perhiasan juga?"
"Perhiasannya sudah banyak, bahkan dia jarang sekali menggunakannya."
"Kalau banyak tidak boleh beli lagi? Buat istrimu semakin bahagia lagi."
"Tidak perlu mengajariku. Lebih baik kau pikirkan saja bagaimana cara mencintai calon istrimu!"
Memangnya siapa dia berani mengatur aku? batin Rey.
Kedua pria tampan itu masuk ke dalam toko berlian. Mereka berdua disambut dengan hangat.
"Saya mau ambil pesanan atas nama Frans."
"Baik, mohon ditunggu sebentar."
Rey melihat-lihat perhiasan di sana. Pria itu menatap staff yang sedang mengikutinya.