Bab 224: Detik Terakhir

(Noah Chandra)

Sarah dalam perawatan Mecird di ruang perawatan, gadis itu mengalami beberapa luka di beberapa bagian tubuhnya, terbaring lemah di ranjang pesakitan. Lebam biru di wajah, darah yang telah mengering di pergelangan tangan dan retakan kecil di dada akibat pukulan keras.

Aku ingin menghampiri Sarah, tetapi seorang Mecird wanita memakai jas putih menghentikan aku untuk mendekati Sarah.

"Saat ini pasien tengah kami tangani, sebaiknya kalian menunggu di luar terlebih dahulu."

"Tapi, aku hanya ingin memastikan keadaan Sarah," kataku bersikeras ingin tetap di dalam ruang perawatan.

Tepukan pelan di bahuku oleh Ryan, meski sahabatku terkesan pendiam dan tidak begitu peduli dengan siapapun. Sebenarnya, semua itu salah. Ryan yang dingin, sebenarnya sangat pengertian.

"Biarkan Sarah ditangani Mecird, beri dia waktu untuk istirahat."