Ucapan yang dikatakan oleh Aries cukup membuat Tian terdiam untuk sesaat.
Pria itu membenarkan kata-kata itu bahwa Raja Kalajengking tidak akan bisa dianggap enteng.
Bukannya Tian menganggap enteng pria itu. Tian hanya yakin, Raja Kalajengking tidak menyadari bahwa orang yang menyusup itu adalah dirinya meskipun pria itu menyadari ada orang lain yang datang selain Pak Ronald, Aries dan Virginia pada waktu.
Ketika mereka masih membahas masalah itu, tiba-tiba saja terdengar ketukan di pintu ruang tersebut, membuat mereka bertiga saling pandang, sampai pada akhirnya, Aries meminta Tian dan Gemini untuk bersembunyi.
Namun, Tian dan Gemini tidak bergeming menerima permintaan itu dari Aries.
Pintu terbuka, ternyata apa yang dikhawatirkan oleh Aries benar, yang datang memang ayahnya.