Unduh Aplikasi
34.76% Pembalasan Dendam Pengkhianatan Cinta / Chapter 146: Malu-malu

Bab 146: Malu-malu

Sekarang Naufal tidak hanya ingin tahu yang dialami oleh Adelia lima tahun lalu, dia juga ingin tahu peran apa yang dimainkan oleh Elina dalam masalah Nabil.

Naufal tersedak ketika sedang merokok. Dia terbatuk keras dan matanya memerah, tapi dia masih tidak berhenti.

Dia bahkan memiliki pemikiran aneh, dengan merokok dia merasa lebih nyaman.

Sebatang rokok terbakar dengan cepat. Meskipun Naufal belum bisa tenang, dia tidak bisa tinggal di luar terlalu lama, dia takut Adelia akan bangun dan mengkhawatirkannya.

Setelah merapikan bekasnya, Naufal kembali ke rumah sakit. Dia melihat Adelia belum bangun.

Naufal takut bau asap rokok di tubuhnya akan mengganggu Adelia, jadi dia segera pergi ke kamar mandi untuk mengganti pakaiannya.

Lukanya tidak bisa disiram, dia hanya bisa menyekanya dengan handuk.

Adelia membuka matanya dengan perlahan, dia memperhatikan gerakan Naufal dan langsung menutup matanya lagi seolah dia tidak tahu apa-apa.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C146
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk