Unduh Aplikasi
49.66% Sebuah Harap Tak Selalu Berakhir Baik / Chapter 148: The Weeding (2)

Bab 148: The Weeding (2)

Setelah mengetahui kalau Fathan adalah cowok yang di jodohkan dengan Yera, Adnan jadi memperhatikan cowok itu. Seperti sekarang, di sela sela mengunyah makanan ia melirik Fathan berkali-kali.

Adnan menoleh. "Apa, ngapain?"

"Itu lo daritadi gue liat, lo ngeliatin Fathan mulu,"

Fathan sontak menoleh ke Adnan. Adnan berdecak. "Gak lah, ngapain gue liatin Fathan," elaknya.

"Jangan jangan lo.. suka sama Fathan?" tebak Albert.

Adnan refleks ingin melempar tempat saos ke Albert tapi ia tahan. "Sembarangan lo. Gue masih suka cewek," ujar Adnan.

Albert terkekeh. "Santai dong, gak usah emosi."

"Kalo mau ngomong sama gue, ngomong aja." ucap Fathan.

Adnan menatap Fathan. "Sumpah ya gue pengen ngomong sama lo. Salah satunya lo kenapa gak bilang kalo lo bakal--"

Adnan tidak melanjutkan ucapannya. Sementara Albert mengernyit. "Bakal apa?"

"Gak jadi." ujar Adnan.

"Yang kayak begini nih halal buat di baku hantam." sahut Qathan.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C148
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk