Unduh Aplikasi
27.66% PERFECT PAIN / Chapter 96: Chapter 96

Bab 96: Chapter 96

Kelly dan Kiki menyusul setelah beberapa saat dihubungi oleh Alysa bahwa Bi Lilis sudah tiada. Petra pun hadir, begitupun dengan Karin. Sedari tadi gadis itu berada di samping Dirham, ia merangkul kekasihnya dan enggan untuk melepas.

Laki – laki itu memang tak menangis lagi, namun Alysa tahu betul dalam lubuk hatinya pasti laki – laki itu sangat kehilangan. Tapi, tiba – tiba saja orang yang tak pernah Alysa harapkan datang ke rumah sakit. Ya, orang itu adalah Dina.

Perempuan itu datang ke rumah sakit untuk mengucapkan bela sungkawa pada laki – laki itu. Untuk saat seperti itu Alysa tak marah ataupun bertindak, ia hanya Diam, mengeratkan genggamannya pada laki – laki di sampingnya.

"Gue turut berduka cita Ham." Ucap perempuan itu sembari menjulurkan tangannya.

Dirham menoleh ke arah gadis itu terlebih dulu untuk membalas juluran tangan perempuan di depannya. Alysa mengangguk, mengizinkan kekasihnya untuk membalas juluran tangan Dina.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C96
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk