"Lalu soal 'hidup yang lebih baik untuk gue' yang lo katakan tadi," lanjut Maya, "itu berarti menurut lo, seseorang yang sudah menikah sejak muda kehidupannya akan lebih baik daripada seseorang yang masih single sampai tua? 'Lebih baik'nya itu dipandang dari sudut mananya? Hanya karena cara hidup gue nggak sama dengan semua orang di sekeliling gue, bukan berarti hidup gue lebih buruk dari orang lain, Sis."
"Yaa ... bukan begitu, May. Maksud gue ... yaa ... menikah itu kan ibadah," ucap Sissy yang merasa bingung hendak mengatakan apa.
"Iya betul," Maya mengangguk. "Tapi kalau menikahnya hasil dari memaksakan perasaan kepada seseorang yang sebenarnya kita merasa masih kurang cocok dengannya, hanya gara-gara malu soal usia, lalu akhirnya nanti sering bertengkar dan ujung-ujungnya bercerai, apa itu masih bisa dikatakan ibadah? Lagipula kan masih banyak bentuk ibadah yang bisa dilakukan."