Bab 143: Lingkungan Rumah Rana

"Apakah Anda bisa menyetir? Sepertinya saya tidak pernah melihat Anda membawa mobil!" ucap Andra.

Rana mengulas senyuman angkuh dan berjalan mendahului mereka menuju parkiran bawah tanah.

"Tunggu aku di depan sana, oke?!"

"Baiklah ...."

*****

Kelima anak itu menunggu di luar sembari menatap rintik hujan yang perlahan-lahan mulai membasahi jalanan, pepohonan dan kendaraan yang berlalu lalang.

Semua orang yang tengah melintas langsung berteduh di tepi gedung-gedung yang berjajar rapi di pinggir jalan.

Aram, Syam, Zidan, Rand dan juga Andra hanya bisa menunggu dengan menatap dalam diam rintik hujan tersebut.

"Beri jalan," ucap seorang lelaki, dari arah belakang.

Kelima anak itu menoleh, bahkan seluruh orang yang tengah berdiri di depan pintu masuk pun menoleh ke arah belakang dan melihat rombongan lelaki berpakaian hitam tengah berbaris rapi dan berlari ke arah mereka.

Semua orang menepi, memberikan rombongan orang yang tengah melakukan pelatihan itu jalan.