"Jadi ini tempatnya ..." Mawar melepaskan kacamata hitamnya dia lalu berjalan menuju ke depan tepatnya di rumah Panti Asuhan sejak mengetahui bahwa Adinata dan juga Dewanda sudah tak berat di rumah Mawar menyusui mereka. Tempat kumuh dan terlihat sama sekali bukan seperti rumah mawar berjalan dengan angkuhnya memasuki pekarangan rumah dia melihat sekeliling mencari sosok Adinata. Hanya ada anak kecil dan juga para pembantu yang biasa bekerja di rumah Dinata
"Mengapa Adinata sampai ke tempat ini Apa yang dia lakukan padahal pada banyak pekerjaan yang harusnya pria itu kerjakan." Mawar tidak suka apalagi anak-anak yang berlari menyambarnya.