Unduh Aplikasi
54.16% mata ketiga / Chapter 208: Bab 208

Bab 208: Bab 208

Karena sibuk dengan masalah ini kami sampai lupa makan, sampai Adik mengajak kami untuk makan. Dia heran kenapa kami terlihat cemas, kami tidak memberitahunya tapi Mamah mengatakan agar dia tidak boleh bertemu dengan orang yang selalu di gambarnya.

"Kenapa Mah?" tanyanya.

"Karena dia jahat," ucap Mamah.

"Sekarang kita makan saja dan nanti kita bicarakan lagi," ucap Ayah.

Saat makan kami suasana terasa bening yang biasanya hangat, mungkin karena kami sekarang sedang khawatir. Selesai makan aku mengajak Adik untuk mengontrol, dan aku bertanya apa yang terjadi saat dia kejang di rumah Nenek. Dan dia menceritakan kalau saat itu dia sedang duduk menonton TV, tiba-tiba ada yang menghampiri dari belakang dia kita itu Nenek ternyata bukan. Yang menghampirinya adalah Perempuan yang sering dia gambar, dia memegang pipi Adik dan menatap matanya, Adik melihat sebuah ruangan yang penuh dengan tengkorak dan seketika itu badannya kejang dan dia tidak ingat apa-apa lagi.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C208
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk