Di sudut ruangan, ada seorang perempuan berambut panjang yang sekarang tengah memegang gelas yang berisikan sebuah minuman yang nantinya bisa membuat dirinya lupa akan masalah yang sedang dia hadapi sekarang, bahkan bisa saja sampai membuat kesadarannya hilang.
Pikirannya masih terbang melayang memikirkan kejadian yang masih terputar dengan begitu jelas dalam ingatannya, kejadian yang bagi dirinya begitu sulit untuk terjadi. Hal itu seolah hal yang begitu sulit untuk dia dapatkan.
Marsell mengedarkan pandangannya setelah beberapa teguk alkohol itu masuk ke dalam tubuhnya dan sekarang pemikirannya mulai beterbangan menghilang, dirinya menajamkan penglihatannya saat melihat sosok perempuan yang tidak asing di pandangannya.
Benar, tidak salah lagi, kalau perempuan yang sekarang tengah Marsell perhatikan memang perempuan yang sama dengan yang ada dalam pikirannya, Marsell melangkahkan kaki sambil membawa gelas yang masih berisikan minumannya.