Unduh Aplikasi
34.11% PURA-PURA BUTA / Chapter 116: Bab 116

Bab 116: Bab 116

Rahel menghela nafas panjang, menatap pada Bima. Sorot mata getir itu semakin membuat Bima penasaran dengan apa yang sebenarnya Rahel simpan.

"Terima kasih selama ini Mas Bima sudah mau mengerti keadaanku," tutur Rahel setelah beberapa saat terdiam. "Aku tidak tau, apakah jika pernikahan kita benar-benar terjadi aku bisa mencintai Mas Bima atau tidak!" Sorot mata itu semakin getir, memperhatikan lelaki yang duduk di bangku kemudi. Tidak ada ekspresi apapun dari wajah Bima, lelaki dengan kacamata tebal itu nampak santai memperhatikan jalanan yang berada di depan mobil.

"Memangnya saat ini hatimu masih menjadi milik siapa?" ucap Bima dengan nada bercanda.

Butiran bening yang hampir saja terjatuh, tertahan di pelupuk mata. Netra Rahel menyipit menahan kesal karena lelucon yang Bima ucapkan.

"Mas, aku serius!" seru Rahel merenggut lagi.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C116
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk