POV Ardhan
Kebersamaan ini yang aku rindukan. Setelah hampir seluruh hidupku bersama keluargaku, saat dewasa aku hidup untuk keluarga kecilku bersama Istri dan Anakku.
Tidak. Bukan aku melupakannya. Hanya saja, memang waktu terus berputar hingga membawaku pada keadaan dimana aku memberikan mereka kebahagiaan dengan hadirnya malaikat kecil di tengah-tengah kami.
Aku bahagia. Mereka semua juga bahagia. Juga sebenarnya jikalau aku boleh meminta, aku ingin bersama mereka selamanya hingga buah hati kami tumbuh besar dan menunjukkan baktinya pada Kakek dan Neneknya serta Opa dan Oma nya. Dan berterima kasih karena telah melahirkan orang tuanya lahir ke dunia, hingga ia pun dilahirkan.
Aku melihat dengan jelas Bapak dan Ibuku yang semakin senja. Kulitnya tak lagi sehalus dulu saat aku kecil hobbi mengelusnya. Tangan halusnya yang selalu mengusapku ketika aku lelah, menangis bahkan mengeluhkan tentang dunia.