Unduh Aplikasi
40.67% My First Love Has Amnesia / Chapter 157: Dua Arah Berbeda

Bab 157: Dua Arah Berbeda

Kesepakatan dibuat. Rafael dan Gino setuju untuk membeli gedung sesuai dengan yang diminta oleh pemilik gedung, yang mana artinya rencana untuk mendirikan anak perusahaan di sana semakin dekat untuk direalisasikan.

"Kita harus merayakan hal ini, Rafael." Serra tampak langsung menjalankan rencananya. "Ayolah. Ajak aku jalan-jalan dan keliling kota ini. Kamu kan sudah janji padaku?"

Rafael masih saja menunjukkan reaksi keberatan. "Tapi—"

"Ayolah, Raf. Aku tahu kalau kamu ke sini buat memantau gedung itu, tap ikan sekarang semuanya sudah jelas. Target kunjungan kamu sudah tercapai. Kalau begitu tidak ada salahnya kan kita menghabiskan sisa hari yang kita punya untuk bersenang-senang? Toh, itu juga baik untuk kesehatan kamu, kan? Baik juga untuk hubungan kita. Kan kamu sendiri yang bilang kalau kamu akan berusaha mengingatku dan perasaan kamu terhadapku dulu."


PERTIMBANGAN PENCIPTA
Putri_Andina_7944 Putri_Andina_7944

Rencana sih mau bertemu dengan taksiran. Tapi gara-gara kemeja yang sama, kamu malah salah mencium pria lain di depan keramaian. Sialnya hal itu disaksikan oleh teman kencannya. Kira-kira gimana ya solusinya?

Buat yang penasaran jangan lupa cek novel terbaruku 'Extraordinary Chemistry' ya. Terima kasih.

Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C157
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk