Unduh Aplikasi
17.59% Destroy Mission (Bahasa Indonesia) / Chapter 41: Malam terakhir

Bab 41: Malam terakhir

"Ya ... jangan gitu dong Ma. Tahu sendiri aku nungguin saat-saat mendaki itu udah dari dulu," rengek Claretta manja kepada ibunya. Bibirnya cemberut pura-pura merajuk.

"Iya, makanya makan yang bener. Tinggal nunggu satu malam ini aja. Enggak akan lama, kok," ucap Allice sambil menggandeng lengan putrinya.

Sesampainya di ruang makan mereka langsung duduk di kursi yang berada di meja makan tersebut. Mereka duduk dengan berhadapan.

Allice mengambil nasi dan lauknya, sementara clareta mengambil roti dan selai cokelat.

"Loh, kamu makan roti lagi? Nasi dong ... dari siang enggak makan nasi kamu," cerocos Allice pada putrinya. Ia khawatir kalau Claretta kekurangan makanan.

Seperti ibu-ibu Indonesia lainnya yang mengatakan kalau belum makan nasi maka belum makan. Begitupun Allice yang kadang terbawa dengan semboyan tersebut. Padahal dirinya telah berpindah-pindah negara dan lama tinggal di Geneva setelah menikah.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C41
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk