Aku menemukan pilihan yang tepat, awalnya seperti itu akan tetapi sekarang sudah tak bisa demikian. Kini Doni semakin parah saja, aku ingin menyalahkannya karena ini semua dimulai olehnya. Sudah kukatakan berkali-kali cobalah untuk membuka hati namun dia sendiri yang begitu kekeuh dan mengatakan bahwa tak akan mencintai siapapun itu kecuali diriku.
Maksudku meskipun begitu kebenarannya sudah seharusnya Doni sedikit lebih baik kelakuannya pada Raisa. Dia juga gak perlu terang-terangan menunjukkan rasa ketidaksukaan itu. Aku mengerti mengapa masalah mereka bisa serumit ini, yang tak kupahami saat ini adalah bagaimana bisa mereka berdua malah memutuskan berpisah? Baru-baru ini pula, harusnya sejak awal. Jangan menunggu selama ini jikalau tahu akan berakhir dengan perpisahan.
"Aku kesel banget sama mereka," keluhku pada Joo.