Sesuatu yang aneh kembali terlihat. Sebuah garis panjang terdapat di bagian kepala atas pria itu. Goresan panjang yang diduga bekas operasi itu jelas membuat Ruri cemas. Sebuah dugaan buruk terjadi. Meski tak mengetahui pasti, namun hatinya dipenuhi perasaan takut.
Ruri yang tenggelam di dalam pikirannya pun menjadi lengah. Pria berhoodie berusaha mengambil buku yang sempat tercampak jauh. Namun, Ruri segera sadar dan kemudian berlari. Tak ingin pria itu lebih dulu tiba, Ruri kembali menjatuhkan tubuhnya dan berusaha keras menahan kaki pria itu dengan tangannya.
Pria berhoodie kembali terjatuh. Hanya butuh sedikit jarak bagi tangannya untuk mencapai buku itu. tetapi Ruri mengerahkan sisa tenaganya untuk menarik kuat tubuh pria berhoodie sehingga jaraknya menjadi semakin jauh dengan buku.
"Mengapa kita tidak bekerja sama saja!" seru Ruri berusaha mengajak pria itu untuk bicara dari hati ke hati.
"kau tak akan mengerti!"