Membina rumah tangga tidaklah mudah. Ada banyak tanggung jawab besar yang harus dipikul. Masing-masing, suami dan istri punya kewajiban dan haknya. Jika salah satu saja dilanggar, hal itu dapat menggoyang biduk rumah tangga.
Ada kalanya berbagai ujian dan cobaan datang menghadang. Seperti rasa lelah, bosan bertemu setiap hari, kesalahpahaman yang terjadi, dan faktor lainnya. Namun apakah benar jika suami sampah berani main fisik kepada istrinya.
"Aku salah? memang benar bukan. Kemungkinan besar orang tuamu hanya mengajarkanmu menjadi pembohong besar, menikah dengan orang kaya mengambil semua hartanya lalu selingkuh tidur dengan pria lain."
Plak!
Bukan Diva yang menamparnya melainkan Emeli, mamanya sendiri. "Bahkan mama sendiri malu mendengar ucapanmu, Kenzo. Hentikan omong kosongmu, atau kau akan menyesalinya suatu saat nanti."
"Mama berkata seperti itu karena mama tidak tahu apa yang sudah terjadi. Baiklah, akan Kenzo bongkar semuanya, semua hal yang tidak mama ketahui."