Unduh Aplikasi
13.45% Kami adalah Aku : Epiphany / Chapter 44: Rapat Tak Kalah Penting

Bab 44: Rapat Tak Kalah Penting

Dirumah Jin tak kalah peliknya karena istri para sahabat suaminya datang ke rumah mereka. Bibik sudah menyiapkan camilan dan minuman untuk Brina, Muti, dan Yuna yang juga datang. Istri Juki memang belum dikarunia keturunan, sedangkan istri Namu memang sedang hamil muda, dan Yuna dia sudah kembali pada Vante.

"Jadi udah baikan lu ma Vante?" Tanya Brina pagi itu.

"Hehe iya. Dia udah minta maaf sama aku. Malem itu dia datang ke rumah aku. Bawain martabak sama terang bulan buat ayah bunda aku. Ya luluh lah aku liat mata dia kaya gitu." Cerita Yuna panjang lebar.

"Ah, cerita basi ya. Bukannya lu emang selalu gitu? Berantem, diem-dieman, minta maaf, balikan lagi. Terus begitu siklus lu." Muti bicara.

"Ya gimana. Dasarnya emang cinta. Cuman ya emang dia posesif banget dan pencemburu." Cerita YUna.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C44
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk