Bab 143: Pulau Tak Bertuan

"Beruntung kalian semua tidak ada yang terluka." Kata gunawan kepada para rekannya.

Tak lama kemudian tanah pulau itu berguncang lagi dan terdengar suara hewan yang seperti mengamuk.

Mendengar suara hewan-hewan itu mengamuk.

"Siapa yang meluncurkan rudal di tempat ini!" tegur Gunawan kepada anggotanya.

Semua orang terdiam.

"Kalian tahu dari dampak rudal itu, selain mengakibatkan hewan-hewan itu mengamuk juga akan menenggelamkan pulau ini." kata Gunawan dengan kesalnya.

Tak lama kemudian tiba-tiba di dekat tempat mereka berlindung muncul wajah gorila.

Kedua matanya tampak merah seperti sangat marah.

Rombongan Gunawan itu pun langsung terkejut dan panik.

"Jangan ada yang bergerak!" kata Gunawan dengan suara berbisik.

Gorila itu tampak mengendus-endus bau di sekitar tempat rombongan Gunawan sedang beristirahat.

Tiba-tiba tangan gorila yang besar itu mendekati salah satu pasukan wanita yang memang sedang berdiri di dekat si gorila.