Unduh Aplikasi
27.69% Melewati Kabut Kehidupan / Chapter 90: Kesedihan Laila

Bab 90: Kesedihan Laila

Laila memberitahu Willi tentang Fikar. Meskipun Willi menjawab dari waktu ke waktu, hanya dia yang tahu seberapa serius dia mendengarkan.

Setelah mengobrol dengan Willi sebentar, Laila menutup telepon dan tertidur dengan pulas.

Pada hari kedua, di taman kanak-kanak.

Hari ini ada konferensi yang akan diadakan, semua anak berbaris rapi untuk menunggu pengumuman dari guru.

Melvin dan Laila duduk berdampingan, dan mereka berdiskusi dengan suara rendah.

"Melvin, menurutmu apa yang akan dikatakan pada pertemuan ini?" Tanya Laila dengan suara rendah.

Melvin mengedipkan matanya dan menggelengkan kepalanya, "Aku tidak tahu, aku akan melihatnya nanti."

Laila mengangguk, dan seorang guru naik ke atas panggung.

Guru mulai berbicara. Anak-anak umumnya tidak berani tertarik dengan ucapan seperti itu, jadi mereka semua mengobrol dan berbicara di bawah. Tentu saja, ada beberapa yang mendengarkan dengan seksama.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C90
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk