Unduh Aplikasi
23.52% "After Marriage" / Chapter 52: Bab 52

Bab 52: Bab 52

Rindi meminum es kopinya dengan pandangan kosong. Entah sudah keberapa kalinya Rindi menghela napas. Nana dan Jipyong yang duduk di hadapan Rindi mengerutkan kening bersamaan.

Tidak biasanya Rindi minum es kopi, itu justru minuman kesukaan Stefano. Rindi lebih suka minum teh panas biasanya.

"Kau tidak apa-apa minum kopi?" Tanya Nana sedikit khawatir.

Rindi memandang sekilas gelas cup yang Dia pegang kemudian memandang Nana. Kepalanya menggeleng kemudian bibirnya tersenyum tipis.

"Kau pasti sedang memikirkan, Stefano Hyung kan? Sedari tadi Kau menghela napas berkali-kali," ujar Jipyong menimpali pembicaraan Rindi dan Nana.

Sekarang kedua perempuan itu memandang ke arah Jipyong dengan kening mengkerut.

"Proyek yang benar-benar, Stefano Hyung inginkan tidak boleh ada campur tangan darinya," sambung Jipyong tanpa di tanya.

"Dia benar-benar mencintai musik, menjadi produser musik itu benar-benar mimpinya. Sekarang semua itu harus di batasi akibat rumor yang menyebar."


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C52
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk