Bab 43: Sadarkan Diri

Matahari telah terbenam. Kini matahari sudah di gantikan dengan rembulan yang siap menyinari langit malam. Ibu Aqilla yang sempat pamit untuk pulang ke rumah sebentar kini sudah kembali lagi ke rumah sakit bersama dengan kakak Aqilla.

"Assalamualaikum."

"Waalaikumsallam. Eh, Bu. Kak."

"Kamu sama Keisya pulang aja dulu. Tante kan udah balik lagi. Kalian juga besok sekolah kan?"

"Engga kok Tan. Besok kan hari Sabtu, sekolah libur, hehe."

"Oh iya ya besok hari Sabtu. Tante sampai lupa. Yaudah tapi kalian pulang aja dulu, istirahat, ga apa-apa kok. Sekarang kan Tante ada anak Tante sekarang. Ada kakaknya Aqilla."

"Iya Tan. Dika mau nganterin Keisya pulang dulu ya. Nanti habis itu Dika balik lagi ke sini."

"Iya Dika. Gimana enaknya Dika aja."

Namun, ketika Dika dan Keisya ingin berpamitan dan pulang ke rumah masing-masing, tiba-tiba saja Aqilla terbangun dari sadarnya.

"Aqilla." Teriak Dika yang kebetulan melihat Aqilla sadarkan diri.