Unduh Aplikasi
53.22% Ratu Sejati / Chapter 66: Pagi Yang Tidak Damai

Bab 66: Pagi Yang Tidak Damai

Bubur jagung dengan roti tawar yang ditaburkan di atasnya sudah tersaji di hadapan Regina dan Adhi yang kini duduk bersila berhadapan. "Silakan dimakan."

"Tidak ada mangkuk atau semacamnya, apa?" tanya Regina tidak habis pikir melihat Adhi menyajikan bubur itu dengan panci kecil yang dia gunakan untuk memasak bubur itu. Benar-benar tidak dipindahkan ke mangkuk atau piring. Jadi maksudnya Regina harus makan itu langsung dari pancinya, begitu? Yang benar saja.

Adhi menggeleng tegas. Tampak tidak main-main dengan ucapannya.

"Dhi, yang benar saja? Masa aku makan dari pancinya. Seperti orang primitif saja!"

"Jaman orang masih hidup dengan cara primitif mungkin malah belum ada yang namanya sendok. Beruntung kamu masih memiliki sendok bersih."

"Ya tapi …."

"Cepatlah makan. Nanti kalau sudah dingin tidak enak lagi."

"Tapi, Dhi. Astaga. Ini kita makan satu panci berdua?" Regina menatap heran Adhi yang ikut menyendok bubur dari panci itu dan memindahkannya ke dalam mulut.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C66
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk